BUGISWARTA.com, Kolaka Utara – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Fraksi Gerindra, Bahtra Banong, bersama Penjabat (Pj.) Bupati Kolaka Utara, menunjukkan komitmen mereka terhadap pendidikan dengan memberikan seragam sekolah gratis kepada anak-anak di jenjang PAUD, SD, SMP, hingga SMA se-Kolaka Utara.
Langkah ini mendapat apresiasi luas dari masyarakat setempat, terutama para orang tua yang merasa sangat terbantu dengan program ini. Bahtra Banong, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi II DPR RI, berharap bantuan ini dapat meringankan beban ekonomi keluarga sekaligus mendorong semangat belajar anak-anak di wilayah tersebut.
“Insya Allah ke depan pendidikan kita makin berkualitas dan anak-anak kita makin berprestasi. Dengan adanya bantuan seragam sekolah gratis ini, mereka tidak akan terbebani lagi oleh kebutuhan seragam sekolah,” ujar Bahtra Banong, Rabu (15/1/2025).
Program pembagian seragam ini merupakan hasil kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam meningkatkan akses pendidikan yang layak bagi semua kalangan. Pj. Bupati Kolaka Utara menambahkan, program ini adalah wujud nyata perhatian pemerintah terhadap masa depan generasi muda.
Dalam pelaksanaannya, seragam sekolah diberikan secara simbolis kepada sejumlah siswa di berbagai kecamatan. Acara ini juga dihadiri oleh para tokoh masyarakat, pendidik, dan perwakilan orang tua yang memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif tersebut.
Selain pembagian seragam, kegiatan ini juga dirangkai dengan program pemberian makan bergizi gratis kepada total 22.000 siswa/siswi dari jenjang pendidikan SD hingga SMA di Kabupaten Kolaka Utara. Program ini tidak hanya mendukung pendidikan tetapi juga kesehatan generasi muda di daerah tersebut.
Kegiatan ini pun mencatatkan sejarah baru dengan berhasil mendapatkan Penghargaan Rekor MURI. Pemda Kolaka Utara memecahkan rekor sebelumnya melalui upaya besar ini, menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat setempat.
Program seragam gratis ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara pemerintah dan perwakilan rakyat mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya dalam bidang pendidikan. Harapannya, program serupa dapat diperluas ke wilayah lain untuk memastikan seluruh anak Indonesia memiliki akses pendidikan yang layak.