BUGISWARTA.com, CILACAP -- Di Desa Paketingan, Kecamatan Sampang, Kabupaten Cilacap, suasana penuh semangat terlihat pada Selasa, 26 November 2024. Hj. Novita Wijayanti, SE., MM, Anggota DPR RI, menggelar sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan tepat sehari sebelum Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024. Acara ini dihadiri sejumlah tokoh penting, seperti Wakil Ketua DPRD Cilacap, Suyatno, SH; Purwati, S.Pd, anggota DPRD Kabupaten Cilacap; serta David Ishaq Aryadi, SE., MM, anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah. Perangkat desa setempat turut hadir, menambah kekhidmatan kegiatan.
Dalam sambutannya, Hj. Novita menegaskan bahwa demokrasi adalah fondasi penting bagi perjalanan bangsa Indonesia. "Pilkada adalah momentum istimewa, bukan hanya memilih pemimpin, tetapi juga memperkokoh nilai-nilai demokrasi yang damai, adil, dan berintegritas," ujarnya. Ia menekankan pentingnya menjaga suara rakyat sebagai representasi hati nurani yang harus dihormati tanpa paksaan atau intervensi dari pihak manapun.
Demokrasi, menurut Hj. Novita, bukan sekadar alat untuk memilih pemimpin, melainkan sarana untuk memperkuat persatuan bangsa. Ia mengingatkan bahwa meskipun perbedaan pilihan calon atau partai politik tidak dapat dihindari, hal itu seharusnya menjadi kekayaan demokrasi, bukan pemicu perpecahan. "Perbedaan pilihan politik harus dikelola dengan baik, agar tidak menjadi bibit konflik, tetapi justru mempererat rasa kebangsaan," imbuhnya.
Keberadaan Empat Pilar Kebangsaan—Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika—disebut Hj. Novita sebagai landasan utama untuk menjaga persatuan dalam perbedaan. Ia menekankan, setiap warga negara memiliki hak untuk menentukan pilihannya tanpa harus memaksakan pandangannya kepada orang lain. “Kita harus menghormati hak pilih masing-masing, karena tujuan akhir kita sama: kesejahteraan dan kemajuan daerah,” jelasnya.
Ia juga menyampaikan pesan khusus kepada masyarakat Cilacap dan Banyumas agar mengutamakan sikap saling menghargai. Menurutnya, menghargai pilihan orang lain adalah bentuk nyata dari implementasi nilai-nilai Pancasila. "Kita tidak boleh memaksakan pandangan kita kepada orang lain. Semua pihak harus saling mendukung, karena setiap langkah yang kita ambil bertujuan untuk perbaikan bangsa," katanya dengan penuh semangat.
Sosialisasi ini menjadi momen refleksi bersama bagi masyarakat Cilacap, terutama menjelang Pilkada. Dengan banyaknya tantangan dalam pelaksanaan demokrasi, seperti propaganda politik hingga upaya kecurangan, Hj. Novita mengingatkan pentingnya integritas dan solidaritas dalam menghadapi setiap perbedaan. Ia berharap, melalui pemilu yang sehat dan berintegritas, masyarakat dapat memilih pemimpin terbaik yang akan membawa perubahan positif bagi daerah mereka.
Kegiatan sosialisasi ini pun ditutup dengan pesan optimisme. Hj. Novita menyampaikan harapannya bahwa Pemilihan Kepala Daerah 2024 bukan hanya menjadi ajang pemilihan pemimpin, tetapi juga momentum kebersamaan dan penguatan nilai-nilai kebangsaan. "Mari kita jadikan Pilkada ini sebagai langkah untuk menyatukan perbedaan, memperkokoh persatuan, dan mewujudkan Indonesia yang lebih baik," tutupnya.