kung peningkatan akses hunian layak, aman, dan terjangkau bagi masyarakat Jakarta. Mereka mendorong Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk memperluas program Rumah Susun Sewa (Rusunawa), yang dianggap menjadi salah satu solusi utama untuk memenuhi kebutuhan tempat tinggal bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
"Fraksi Gerindra terus memperjuangkan agar akses terhadap kepemilikan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah dapat dipermudah. Kami ingin masyarakat yang belum memiliki rumah di Jakarta dapat merasakan hak atas hunian yang layak," ujar Anggi Arando Siregar, Anggota Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta, dalam keterangannya.
Tokoh muda Gerindra ini menyampaikan, peningkatan harga lahan dan terbatasnya ruang di Jakarta memang menjadi tantangan besar dalam penyediaan perumahan. Namun, menurutnya, ini tidak boleh menjadi penghalang bagi warga untuk memiliki hunian terjangkau.
"Tingginya harga lahan di Jakarta tidak seharusnya menghalangi masyarakat untuk memiliki hunian layak. Inilah yang menjadi dasar kami untuk terus mendorong peningkatan program perumahan berbasis kawasan, seperti Rusunawa, yang dapat memberikan solusi bagi kebutuhan ini," tambahnya.
Fraksi Gerindra juga menekankan pentingnya pendekatan berbasis kawasan dalam penyelenggaraan perumahan dan kawasan permukiman. Menurut mereka, melalui penyediaan Rusunawa yang berbasis kawasan, pemerintah dapat memberikan kemudahan akses dan fasilitas yang memadai bagi masyarakat. Kawasan yang terintegrasi dengan fasilitas umum, seperti transportasi dan pusat ekonomi, diharapkan mampu meningkatkan kualitas hidup warga sekaligus menjawab kebutuhan perumahan yang layak.
"Kami mendorong pemerintah untuk tidak hanya menyediakan bangunan, tetapi juga mempertimbangkan aspek keterjangkauan, aksesibilitas, dan kualitas hidup masyarakat di sekitar kawasan permukiman tersebut," jelas Anggi Arando
Program Rusunawa bagi MBR ini menjadi salah satu fokus utama bagi Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta. Mereka berupaya memastikan bahwa pemerintah daerah dapat memberikan solusi konkret untuk permasalahan perumahan di ibu kota. Selain menyediakan hunian, Fraksi Gerindra juga menekankan perlunya kemudahan dalam proses pendaftaran, subsidi sewa, hingga bantuan keuangan lainnya agar masyarakat dapat dengan mudah mengakses fasilitas ini.
"Langkah ini bukan hanya menyediakan tempat tinggal bagi masyarakat berpenghasilan rendah, tetapi juga memberikan harapan untuk kehidupan yang lebih baik. Kami ingin memastikan setiap warga Jakarta memiliki kesempatan yang sama untuk tinggal di hunian yang layak dan aman," ujar Anggi Arando lagi.
Gerindra menyadari bahwa Jakarta sebagai pusat ekonomi nasional memiliki daya tarik yang tinggi bagi pendatang. Urbanisasi yang terus berlangsung membuat kebutuhan akan hunian semakin meningkat, sementara ketersediaan lahan semakin terbatas. Anggi Arando Siregar menyampaikan bahwa melalui pembangunan Rusunawa, Pemerintah DKI Jakarta dapat membantu mengatasi tantangan urbanisasi ini.
"Penyediaan Rusunawa adalah salah satu cara untuk menampung masyarakat yang datang ke Jakarta tanpa memperbesar permasalahan pemukiman kumuh atau bangunan liar. Dengan pendekatan yang sistematis dan berbasis kawasan, masyarakat dapat tinggal di tempat yang nyaman dan aman, dengan harga yang terjangkau," jelasnya.
Gerindra DPRD DKI Jakarta menekankan, program ini sejalan dengan visi menciptakan kota yang ramah hunian dan menjunjung tinggi kesejahteraan masyarakatnya. "Kami ingin Jakarta menjadi kota yang tidak hanya memikat, tetapi juga memberikan ruang bagi masyarakat dari berbagai lapisan untuk hidup dan berkembang di lingkungan yang sehat dan aman," kata Anggi Arando
Melalui dukungan yang berkelanjutan dari Gerindra, diharapkan langkah ini bisa menjadi solusi nyata bagi permasalahan pemukiman di DKI Jakarta, menjadikan ibu kota sebagai kota yang ramah hunian bagi seluruh warganya.