BUGISWARTA.Com, Jakarta - Ketua Umum Partai Gerindra mengaku tidak masalah dirinya kalah pilpres melawan Presiden Joko Widodo di masa lalu. Ia mengaku menerima kekalahan sebab kemenangan adalah untuk rakyat Indonesia.
"Saya pernah dikalahkan oleh Pak Jokowi, tetapi yang penting rakyat Indonesia yang menang," kata Prabowo di Harlah ke-25 Partai Bulan Bintang (PBB) di Tangerang, Minggu (30/7).
Prabowo menekankan kemakmuran rakyat adalah aspek terpenting. Ia mengaku hal tersebut menjadi salah satu dasarnya menerima ajakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) masuk dalam kabinet.
"Insting saya mendorong saya untuk bergabung demi masa depan rakyat Indonesia," katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo juga memuji kebesaran hati Jokowi mengajaknya ikut melayani rakyat meski sebelumnya telah mengalahkan Prabowo dalam dua kali Pilpres.
"Saya di sini ingin menegaskan kembali bahwa saya ucapkan penghargaan dan terima kasih saya kepada Presiden Joko Widodo," tuturnya.
"Beliau ajak saya bergabung bersama-sama melayani dan mengabdi kepada bangsa dan rakyat Indonesia," sambung Prabowo.
PBB resmi mendeklarasikan Prabowo Subianto sebagai calon presiden yang akan diusung pada Pilpres 2024. Dukungan tersebut disampaikan langsung oleh Sekjen PBB, Afriansyah Noor di depan Prabowo dan sejumlah elit partai lain.