Bone.Bugiswarta.com -- Terkait dengan kutipan yang di lontarka Bripda Syakur, seorang anggota kepolisian Polres Bone di Media sosial beberapa hari yang lalu, sempat menjadi perguncingan di kalangan mahasiswa yang menggelar aksi unjuk rasa dalam memperingati hari sumpah pemuda 28 oktober 2016 lalu
Seorang aktifis HMI Andi Ridho pratama sangat mengecam dan menilai tindakan yang dilakukan anggota polisi itu sebagia tindakan provokator
Sebagaimana yang dikatakan dalam chat tersebut "ndk masalah saya dekk, tanya temanmu yang laki-laki, sempat masih mau.i" dan dilanjutkan "yang masih mau suruh ketemu saya. nah"
"ketika berita yang tersebar itu memang benar, saya selaku sekretaris Umum sangat menyesalkan tindakan oknum tersebut karena telah memberikan sinyal provokatif kepada teman-teman mahasiswa khususnya yang terlibat dalam demonstrasi hari itu" kata Ridho
Sementara itu Bripda syakur meminta maaf kepada kepada sejumlah mahasiswa di hadapan Sejumlah awak media yang menilai kalau percakapannya dengan seorang wanita di Media sosial di nilai menjadi provokator.
"Saya meminta maaf kepada Saudar-saudaraku, kalau ada yang tersinggung dengan ucapan saya di medsos dan menilai sebagai provokator," ungkap Syakur di ruang aula polres Bone
Bripda Syakur mekanjutkan, dirinya melontarkan apa yang dia ucapkan di media sosial merupakan candaan dengan seorang wanita yangbmrupakan adek kelas semasa sekolah
"Saya bercanda dengan perempuan di medi sosial, karena dia adalah adik kelasa saya dulu, jadi saya bercanda dengan dia
Sementara Kepala Bagian Oprasional (Kabag Ops) Polres Bone Kompol Asrofi yang memimpin pertemuan di aula Polres Bone meminta kepada sejumlah awak media agar mengangkat permohonan maaf Bripda Syakur, agar permasalahan tersebut kelar dan tidak lagi di perpanjang
Laporan : Sahar
Edhitor : Usman Al Khair