SINJAI, Bugiswarta.com -- Ratusan Mahasiswa Sinjai yang tergabung dalam solidaritas perjuangan Mahasiswa dan Pemuda Sinjai mengelar aksi demonstrasi dalam rangka memperingati Hari Tani Nasional, Kamis (29/9/2016)
Mereka secara bergantian melakukan orasi di perempatan lampu merah Jendral Sudirman menuntut Pemerintah melaksanakan demokrasi sejati dan Undang undang pokok agraria UUPA secara murni.
"Tanah untuk rakyat bukan untuk pemodal hentikan liberilisasi pertanian dan dorong reformasi agraria,"Teriak Salah Satu Orator Aksi Andis.
Sementara itu Kordinator aksi Akmal Uro menuturkan jika saat ini 74% tanah terhampar luas di monopoli oleh 0,2% penduduk indonesia dan 80% sumber daya alam di kuasai asing.
"Kami menuntut pemerintah untuk menghentikan kriminilisasi dan intimidasi kepada petani,mewujudkan program pemerintah 9 juta hektar tanah untuk rakyat serta transparansi pendistribusian alat,pupuk,pertanian"Ujarnya.
Aksi yang melibatkan mahasiswa Pembebasan,Himara,Himilp,Mapala,KKMK,BPAN dikawal ketat puluhan Aparat kepolisian Polres Sinjai.
Laporan : Izhar
Editor Usman