SINJAI, Bugiswarta.com -- Front Gerakan Anti Perampasan Tanah Rakyat (GERTAK) Sinjai bekerjasama dengan Ikatan Alumni (IKA) Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Sinjai dalam menyambut hari lingkungan hidup sedunia mengadakan Bedah Film Dokumenter tentang Lingkungan, Minggu 5/6/2016
Kegiatan yang juga di isi dengan Bazar dan Diskusi tentang lingkungan tersebut dilaksanakan pada pukul 20.00 4/6 di Kingdom Cafe Depan Koramil Sinjai Utara,Turut hadir dalam kegiatan ini Puluhan Alumni MAN 1,Aktivis Gertak, dan pemuda Sinjai.
Menurut Muh. Anis selaku Humas Front Gertak Sinjai menyatakan keprihatinanya dan kekecewaanya terhadap pemerintah yang dianggap tidak tegas terhadap pelaku pengrusakan lingkungan.
"Saat ini Pemerintah seakan tutup mata dengan banyaknya Perusakan lingkunganyang dilakukan oleh Pelaku yang terjadi diberbagai daerah di Indonesia seperti kebakaran hutan, perburuan satwa liar serta reklamasi pantai" Tutur Anis.
Hal serupa juga disampaikan oleh Solihin mengatakan hari ini kerusakan lingkungan semakin terus bertambah dan berjalan beriringan dengan semakin banyaknya izin,
"Penyumbang paling besar kerusakan lingkungan hari ini yang terjadi di indonesia bukan sebenarnya karna tindakan ilegal yang dituding dilakukan oleh sekelompok kecil orang seperti petani, nelayan dan masyarakat adat Tetapi pelaku utama dari pengrusakan lingkungan ini adalah mereka yang memiliki kekuasaan ekonomi dan politik yang ditopang oleh kekuatan hukum legal untuk melanggenkan kekuasaanya sehingga dia menilai bahwa kerusakan lingkungan hari ini adalah akibat dari sistem ekonomi politik yang berketimpangan dan menindas di negeri ini " Papar Solihin yang juga merupakan Ketua PEMBEBASAN kolkot sinjai ini.
Hari lingkungan hidup sedunia diperingati pada setiap tanggal 5 Juni berdasarkan hasil konferensi tentang lingkungan yang diselenggarakan di Stockholm, Swedia pada tahun 1972.
(Jasmadi/izhar)