Rivai Ras Peringatkan Bahaya Komunis -->
Cari Berita

Rivai Ras Peringatkan Bahaya Komunis

MAKASSAR, Bugiswarta.com -- Merebaknya kembali isu komunis di Indonesia menunjukkan bahwa kita masih diwarnai sejumlah potensi bahaya laten yang sewaktu waktu bisa melemahkan sistem keamanan nasional.

Bahaya laten adalah sebuah kondisi keadaan yang menjadi sangat berbahaya jika hal tersebut benar-benar terjadi karena dapat merusak konsep dan keseluruhan nilai yang ada.

Contohnya pengertian bahaya laten komunis adalah jika komunis benar-benar eksis dan terjadi maka keadaan tersebut akan berdampak buruk dan akan berakibatkan rusaknya tatanan, konsep dan nilai sebuah bangsa.

"Contoh lainnya pengertian bahaya laten korupsi adalah jika korupsi benar-benar sudah terjadi maka dampaknya akan menghancurkan perekonomian rakyat dan sangat berbahaya dampaknya bagi masyarakat," papar  Rivai Ras

Berkaitan dengan isu gerakan komunis baru akhir-akhir ini, sesungguhnya merupakan isyarat bahwa kehadiran paham ideologi ini masih ada di Tanah Air. Sebagai pengkaji Keamanan dan Ketahanan Nasional, saya melihat pergerakan kelompok ini menggunakan wajah yang baru dengan mencoba memanfaatkan momentum demokrasi yang sering dengan mengedepankan kebebasan berpendapat dan berprilaku seolah olah memulyakan isu HAM. 

"Kini isu gerakan komunis masih banyak yang menanggapi dingin karena terjebak pada ketakutan akan pelanggaran HAM. Saya kira perlu waspada karena secara historis bahaya ini merambah di hampir semua lini,"‎Ujarnya

Khususnya di Provinsi Sulsel, saya menghibau agar kita selalu berhati hati karena secara faktual aktifitas ini juga berkembang di beberapa daerah dengan berkedok seperti malaikat dengan mencoba membangun perlawanan melalui pendekatan kemanusiaan.

"Saya kira masyarakat harus segera mendapat perhatian untuk dapat disosialisakannya konsep Bela Negara secara terukur," Terangnya.

Artinya tindakan Bela Negara dengan mengatasnamakan kepentingan tertentu bisa saja menjadi senjata makan tuan. Karena itu, aparat negara harus hadir untuk memantau perkembangan gerakan tersebut dan pemerintaArtinya tindakan Bela Negara dengan mengatasnamakan kepentingan tertentu bisa saja menjadi senjata makan tuan. 

Karena itu, aparat negara harus hadir untuk memantau perkembangan gerakan tersebut dan pemerintah tidak boleh lemah dan bila perlu mengambil langkah langkah yang tegas tanpa harus dengan senjata. 

Banyak cara yang bisa kita lakukan untuk mencegah dan menanganinya misalnya memperkuat pendidikan warga negara serta memberdayakan lembaga swadaya masyarakat atau LSM yang bergerak di bidang pembangunan dan bela negara. 

"Di Sulsel cukup banyak LSM yang bisa bekerja untuk itu dan bisa bersatu dengan semua elemen masyarakat termasuk pemerintah untuk melawan gerakan baru komunisme, "tegas Bro Rivai.

Jumardi/ Usam