MAKASSAR, Bugiswarta.com -- Awal Pebruari 2016 program studi sangat gencar melakukan sosialisasi ke SMK negeri dan dan swasta di pelosok Sulsel. Langkah demikian ditempuh guna memberi pengenalan dan informasi awal kepada siswa yang akan melanjutkan jenjang studi ke perguruan tinggi.
Respon guru dan siswa termasuk positif terbukti pada saat diskusi cukup banyak melontarkan pertanyaan. Demikian ditegaskan Ketua Prodi Peternakan Fakultas Pertanian Universotas Bosowa (UNIBOS) Makassar, Ir.Muhammad Idrus, M.Si di temui di kampusnya, Senin 23 Mei 2016.
Dijelaskan, data terakhir di PDPT, jumlah mahasiswa yang aktif melakukan transaksi pembelajaran mencapai sekitar 100 orang. Target tahun 2016/2017 untuk mahasiswa baru sekitar 60 orang. Hasil sosialisasi yang telah dilakukan diharapkan mampu mengajak mahasiswa sebanyak target tersebut, tegas magister peternakan PPs-Unhas ini.
Daerah yang ada SMK bidang pertanian dikunjungi mulai dari Maros, Pangkep, Barru, Sidrap, Pinrang, Wajo, Soppeng, Bone, Sinjai dan Bulukumba. Selain memberi informasi juga menyebarkan brosur dan pamplet kampus, tegas sarjana peternakan Unhas ini.
Sejak kampus mulai beroperasi 1991, alumni yang dihasilkan telah mencapai seribuan dan menyebar bekerja pada sektor swasta dan pemerintah di seluruh wilayah Indonesia, terutama di Sulsel dan sekitarnya, NTT, NTB, Kalimantan dan wilayah lainnya, tegas Dosen Dipekerjakan Kopertis (DPK) di Unibos ini.
Proses pembelajaran selain dilakukan di kelas, juga berlangsung di kandang ternak atau pada perusahaan peternakan lainnya. Mahasiswa sering dibawa ke kandang ternak sapi menyaksikan langsung manajemen pengelolaan ternak serta pemeliharaan.
Mahasiswa secara rutin dibawah ke salah satu perusahaan besar peternakan sapi di daerah Sidrap, sering juga di bawa ke peternakan ayam di Sidrap, Maros dan Makassar guna mengamati dan menguji teori yang diperoleh dalam pembelajaran di dalam kelas, tegas pria kelahiran Bone 1965 ini.
Prodi peternakan juga memiliki laboratorium bekerjasama dengan laboratorium Peternakan Unhas, Growth Centre serta Laboratorium Kesehatan Hewan Dinas Peternakan Provinsi Sulsel. Kampus sendiri punya laboratorium lapangan (experimental farm) dapat digunakan untuk praktikum dan penelitian. Laboratorium lapangan ini terletak di Kabupaten Pangkep, tandas Idrus.