SINJAI, Bugiswarta.com -- Pembangunan patung kuda di area manggottong Kecamatan Sinjai Utara yang menghabiskan anggaran 2015 ABPD sekitar 1 milyar mendapat sorotan warga.
Masyarakat menilai penempatan dan fungsi dari pembangunan patung Sinjai Sibokori tersebut tidak memenuhi harapan mereka, sehingga terkesan memboroskan anggaran daerah.
Dari pantauan bugiswarta.com terlihat patung tersebut tidak terurus,sampah berserakan diaman-mana dan tidak ada sarana yang bisa menarik minat masyarakat untuk memungsikanya sebagai tempat persingahan sekedar melepas kejenuhan.
Seorang warga Sinjai Utara Anjas menuturkan harapan terhadap pemkab Sinjai bisa membenahi sarana dan prasarana areal patung kuda tersebut sehingga bisa di fungsikan masyarakat sebagai salah satu tempat favorit,
"Kalau hujan berlumpur,dan tidak ada kesan yang bisa dijadikan sebagai penarik untuk berkunjung ketempat ini sehingga terlihat sepi,seandainya pemerintah bisa lebih jeli mungkin saja tempat ini bisa menjadi ramai " Kata Anjas.
Senada disampaikan pengamat pemerintahan Kabupaten sinjai Jumardi juga menyebut pembangunan patung kuda ini hanya memboroskan anggaran saja,dengan anggaran yang besar dengan hasil yang ada menurutnya tidak sesuai dengan yang di harapkan.
"Di nilai dari titik lokasi sudah tidak strategis,apalagi makna filosofi patung kuda sibokori tersebut di pertanyakan dan malahan coba kita telusuri lebih jauh jangan-jangan ada kongkalikong dengan pembangunan ini " katanya Minggu 8/5/2016
Izhar/Usman