SINJAI, Bugiswarta.com -- Sekretaris daerah sinjai H. Tayyeb Mappasere mempertanyakan mahalnya harga daging sapi yang di perjual belikan di pasar sentral Sinjai, Senin30/5/2016
Hal ini di sampaikan dalam Rapat kordinasi ekonomi di ruang pola kantor bupati yang di hadiri oleh SKPD,Kepala desa dan para pedagang.
Taiyeb membandingkan dengan intruksi presiden RI jika harga daging sebesar Rp.80.000 sebelum bulan puasa sementara harga daging sapi di kabupaten sinjai sebesar Rp.100.000.
"Harga daging sapi kita saat ini kenapa bisa sampai segitu harganya,kita akan turung cek minggu depan di pasar kalau masih harga itu kita akan hubungi(menyurat) menteri pertanian untuk mencarikan solusi dengan alokasi daging sapi " ujar taiyeb.
Tingginya harga daging sapi tersebut di timpali kepala Dinas Peternakan dan kesehatan Hewan Drh.Aminuddin zainuddin,dia berkilah harga daging sapi di sinjai tidak terlalu jauh berbeda dengan di makassar.
"Saya wanti-wanti penjagal supaya tidak jauh tinggi dari harga makassar yang di kisaran 95-100,stok kita memang terbatas karna kita di larang memotong sapi betina produktif .kalau sapi jantan harganya mahal sehingga itu yang membuat pedagang memberikan harga sekian " kata aminuddin.
Sementara harga daging ayam menurut aminuddin saat ini di kabupaten sinjai dalam kondisi stabil,"kalau daging ayam kita banyak stok yang kita jaga hanya jangan sampai ada pedagang yang berspekulasi untuk menaikkan harganya yang saat ini di kisaran Rp.30.000.
Izhar/Usman