SOPPENG, Bugiswarta.com -- Kejaksaan Negeri Soppeng kembali melaksanakan program Jaksa Masuk Sekolah (JMS) dimana kali ini dalam bentuk kegiatan Penyuluhan Hukum di Sekalah menengah atas negeri (SMAN) 2 Watansoppeng.
Kegiatan penyuluhan tersebut dihadiri oleh 80 orang siswa-siswi SMAN 2 Watansoppeng yang dipandu langsung oleh wakil kepala sekolah SMAN 2 Watansoppeng, Senin 2/5/2016.
Kepala Seksi Intelijen Kejari Soppeng Andi Hairil Akhmad, memberikan materi dengan menjelaskan Tugas pokok dan kewenangan dari Kejaksaan R.I. serta Perlindungan Hukum Terhadap Anak Dibawah Umur.
"Para siswa/i SMAN 2 Watansoppeng sangat antusias dgn kegiatan tersebut, dimana banyak siswa yang bertanya tentang penegakan hukum," Kata Andi Hairil Akhmad usai memberikan materi
Selanjutnya materi tentang UU perlindungan anak pun menjadi hal yang menarik bagi kalangan pelajar, apalagi sangat banyak kasus tindak pidana yang berhubungan dengan anak dibawah umur.
Olehnya itu kasi intelejen kejaksaan ini berharap agar para siswa setelah memahami UU tersebut mampu melakukan upaya kesadaran hukum terhadap keluarga dan masyarakat.
"Bahwa kami mengangkat materi tersebut dengan harapan para siswa lebih mengenal Kejaksaan serta para peserta dapat mengerti dan memahami tentang Perlindungan Anak dan Peradilan Anak, sehingga dengan mengenali hukum dapat menjauhkannya dari hukuman sesuai dgn tagline kami KENALI HUKUM JAUHI HUKUMAN," papar mantan Jaksa Kecabjari Kajuara Bone ini.
Usman