SINJAI, Bugiswarta.com -- Ahmad MarZuki yang juga selaku pemerhati sosial Kabupaten Sinjai membeberkan data hasil kinerja Pemerintah Kabupaten Sijai, dimana munurutnya hasil laporan pertanggung jawaban kinerja Bupati Sinjai tidak mencantumkan dasar angka terkait jumlah IPM, Produk domestik regional bruto (PDRB) dan taraf perekonomian masyarakat Sinjai, meskipun diketahui jika Kabupaten Sinjai peringkat 20 PDRBnya dari sekian jumlah Kabupaten di Sulawesi Selatan,23/5/2016
"Nampak sangat jelas jika pemerintah kabupaten sinjai ini sudah tidak mencerminkan lagi bahwa dirinya selaku pemangku jabatan yang dipercayakan oleh publik,pasalnya dalam pengelolaan data petanggung jawabang kinerjanya tidak ada dituangkan dasar angka seberapa banyak pengangguran disinjai dan bagaimana indikator PDRN dan IPM masyarakat sinjai gimana caranya pemerintah mau mengetahui bagaimana kondisi perekonomian masyarat sinjai jika mereka tidak pernah menungkan pemikiran itu dalam bentuk transparasi hasil kinerjanya"ungkapnya.
Terpisah salah satu anggota dewan juga merasa bingung entah ingin melakukan apa karena dalam data laporan LKPJ kemarin memang tidak ada dituangkan angka IPM dan PDRB termasuk Jumlah penganguran di Sinjai
"Kami juga bingung bagaimana dan dari mana kita memulai mengointrol kondisi perekonomian masyarakat disinjai sedangkan pemerintah tidak menuangkan angka dalam LKPJnya uantuk dijadikan dasara pemikiran kami"ungkapnya.
Wakil ketua DPRD Sinjai A.Kartini Ottong juga menyebutkan bahwa memang LKPJ Bupati Sinjai itu terkesan tidak pedulikan rakyatnya
"Untuk dijadikan dasar evaluasi sampai saat ini kamu belum mengetahui berapa jumlah pengangguran disinjai dan gimana IPMnya serta bagaimana PDRBnya sinjai karena tidak ada dituangkan dalam laporan pertanggung jawabannya kemarin"ungkapnya
Izhar/ Usman