Dr. Dety bersama promotor, dosen penguji dan Rektor UNSA Prof.Dr.A.Melantik Rompegading, SH,MH |
MAKASSAR, Bugiswarta.com -- Dosen Universitas Sawerigading (UNSA) Makassar bergelar doktor bertambah lagi satu orang. Dekan FISIP, Dety Yunita Sulanjari, S.Sos, M.Si, Selasa 19 Januari 2016 berhasil mempertahankan disertasinya dalam rapat senat terbuka luar biasa di gelar PPs-UNHAS, dipimpin, Dekan FISIP UNHAS, Prof.Dr.Alimuddin Unde, M.Si di aula Prof.Dr.Syukur Abdullah.
Dety meraih gelar doktor administrasi publik dengan nilai sangat memuaskan. Dia menulis disertasi dengan judul, Perilaku Birokrat Dalam Penyelenggaraan Otonomi Daerah di Kantor Pemerintahan Kota Makassar.
Penulisan disertasi dibimbing Promotor, Prof.Dr.Haselman, M.Si dengan Kopromotor, Prof.Dr.H.Hamka Naping, MA dan Dr.Suryadi Lambali, MA. Tampil selaku penguji eksternal, Dr.H.Mukhlis, M.Si; penguji lainnya, Prof.Dr.H.Sulaeman Asang, MS; Dr.H.Baharuddin, M.Si; Dr.H.Badu Ahmad, M.Si.
Turut hadir dalam ujian promosi ini, Ketua Yayasan Perguruan UNSA, Drs.Lagaligo Syahadat, Rektor UNSA, Prof.Dr.Hj.A.Siti Melantik Rompegading, SH, MH, Wakil Rektor III UNSA, Dr.Amran Syahruddin, SH, MH, MM; Mantan Rektor Universitas Sulawesi Tenggara Kendari, Dr.Joko Tri Brata, M.Si serta para civitas akademika UNSA
Salah satu simpulan dari disertasinya, hubungan atasan dan bawahan merupakan suatu bentuk modelrepresentative bureuctratic yang merupakan hubungan saling ketergantungan antara atasan dengan bawahan dan monitoring antara masing-masing SKPD dengan BKD.
Birokrat lebih cenderung bergantung pada hubungan atasan dan bawahan sehingga perilaku birokrat tersebut lebih dipengaruhi oleh sikap atasan dalam mengatur pegawainya. Terjadi peningkatan disiplin bagi pegawai dalam menerapkan peraturan dan sanksi bagi pegawai yang melanggar dan penghargaan bagi yang berprestasi.
Dety lahir di Banjarmasin 17 Juni 1971. Alumni SMAN 2 Makassar. Sarjana Komunikasi Unhas 1994; magister administrasi pembangunan 2004. Mantan Ketua Prodi Ilmu Administrasi Fisip Unsa.
YahyaMusatafa/usman