BONE, Bugiswarta.com -- Mencuaknya kasus pembunahan bayi di Desa Bulumpare Kecamatan Awampone beberapa hari yang lalu, menuai kecaman dari lembaga Pemberdayaa Perempuan (LPP) Kabupaten Bone
Hal ini disampaikan Koordinator Advokasi dan Pendampingan Hukum Perempuan dan Anak LPP Kabupaten Bone Martina Majid, menurutnya pembunuhan sadis tersebut tentu saja membuat prihatin dan miris, apalagi menurutnya pelaku yang notabenenya adalah Paman dan orang tua Kandung korban.kamis(15/10)
"Tentu saja membuat prihatin dan miris melihatnya, karna diantara pelaku adalah orang tuanya sendiri, walaupun dia dikategorikan turut membantu, ini sudah tidak bisa ditolerir lagi karena sudah menghilangkan nyawa bayi yang tak berdosa"Kata Tina sapaan akran Aktifis perempuan ini.
Dia melanjutkan, kondisi psikologis orang tua korban tetap dilakukan penguatan, karena masih dalam pengaruh ajaran sesat yang dia dapatkan dari kedua pelaku lainnya
"Terkait dengan psikologis orang tuanya harus dilakukan penguatan, karena masih dalam keadaan terpengaruh oleh ajaran sesat,"terang Tina
Sementara itu, anak pelaku diamankan oleh LPP Bone untuk melakukan konseling agar kondisi mental anak tersebut kembali seperti sediakala, karena melihat kondisi orang tuanya terjerat hukum
Lembaga Pemberdayaan Perempuan (LPP) kab. Bone menghimbau kepada masyarakat agar tidak mudah terhasut dan mempercayai ajaran sesat yang bisa merusak moral apalagi sampai kehal-hal yang berbau mistis
-----------------------
Sahar