Rekomendasi Abduh kepada Mahasiswa Muhammadiyah Bone
Bone,bugiswarta.com- Tantangan Globalisasi ke depan tentu akan semakin terbuka, mengingat kebutuhan negara-negara industri maju akan sumber daya alam dan manusia dan pasar yang demikian besar.
Ekponen Aktifis 98 Muh. Abduh Bakri Pabe merekomendasikan kepada Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Bone Globalisasi dalam makna sesungguhnya adalah mengintegrasikan ekonomi negara-negara dunia ketiga kedalam kehendak ekonomi negara-negara maju.
"Dengan itu segala cara mereka menuntut apakah akan memilih sebuah kebebasan atau liberalisme,"Kata Abduh
Abduh mengatakan kebebasan atau liberalisme tentu tatap berbeda maknanya antara politik liberal, dengan ekonomi liberal.
" Politik liberal biasanya berbicara tentang kepedulian terhadap isu-isu sosial dan upaya untuk memberikan solusi-solusi yang progresif,"papar Wakil Sekretaris DPW PAN Sulsel.
hal ini bisa sangat bertentangan dengan keyakinan kaum konservatif namun, liberalisme dalam ekonomi berbicara tentang liberalisasi kapital, kaum konservatif bisa sangat mendukung ekonomi liberal.
Abduh tetap melihat Apa yang dilakukan oleh Muhammadiyah dengan mengajukan judicial review atas UU Nomor 7/2004 tentang sumber daya air, patut di apresiasi sebagai bentuk perlawanan terhadap Neoliberalisme,Air yang seharusnya dimiliki bersama, justru ingin di privatisasi bagi kepentingan pasar
"Olehnya itu harus tahu dan mengikuti "jihad konstitusi" untuk mengembalikan praktik ekonomi-politik kepada amanat konstitusi yang melindungi kepentingan rakyat di hadapan pemodal, papar Abduh yang juga sebagai pengusaha Muda ini.
"jihad konstitusi" bisa menjadi model gerakan baru dalam menentang kuasa modal Namun tentu saja upaya ini harus ditindaklanjuti secara lebih nyata,Menuntut peraturan yang lebih berpihak kepada rakyat memang penting sebagai senjata negosiasi rakyat kepada penguasa yang masih "bercorak lama".
Laporan Jumardi
Bone,bugiswarta.com- Tantangan Globalisasi ke depan tentu akan semakin terbuka, mengingat kebutuhan negara-negara industri maju akan sumber daya alam dan manusia dan pasar yang demikian besar.
Ekponen Aktifis 98 Muh. Abduh Bakri Pabe merekomendasikan kepada Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Bone Globalisasi dalam makna sesungguhnya adalah mengintegrasikan ekonomi negara-negara dunia ketiga kedalam kehendak ekonomi negara-negara maju.
"Dengan itu segala cara mereka menuntut apakah akan memilih sebuah kebebasan atau liberalisme,"Kata Abduh
Abduh mengatakan kebebasan atau liberalisme tentu tatap berbeda maknanya antara politik liberal, dengan ekonomi liberal.
" Politik liberal biasanya berbicara tentang kepedulian terhadap isu-isu sosial dan upaya untuk memberikan solusi-solusi yang progresif,"papar Wakil Sekretaris DPW PAN Sulsel.
hal ini bisa sangat bertentangan dengan keyakinan kaum konservatif namun, liberalisme dalam ekonomi berbicara tentang liberalisasi kapital, kaum konservatif bisa sangat mendukung ekonomi liberal.
Abduh tetap melihat Apa yang dilakukan oleh Muhammadiyah dengan mengajukan judicial review atas UU Nomor 7/2004 tentang sumber daya air, patut di apresiasi sebagai bentuk perlawanan terhadap Neoliberalisme,Air yang seharusnya dimiliki bersama, justru ingin di privatisasi bagi kepentingan pasar
"Olehnya itu harus tahu dan mengikuti "jihad konstitusi" untuk mengembalikan praktik ekonomi-politik kepada amanat konstitusi yang melindungi kepentingan rakyat di hadapan pemodal, papar Abduh yang juga sebagai pengusaha Muda ini.
"jihad konstitusi" bisa menjadi model gerakan baru dalam menentang kuasa modal Namun tentu saja upaya ini harus ditindaklanjuti secara lebih nyata,Menuntut peraturan yang lebih berpihak kepada rakyat memang penting sebagai senjata negosiasi rakyat kepada penguasa yang masih "bercorak lama".
Laporan Jumardi