PKH Diharap Potong Mata Rantai Kemiskinan -->
Cari Berita

PKH Diharap Potong Mata Rantai Kemiskinan

Soppeng,Bugiswarta--Program Keluarga Harapan (PKH) Kabupaten Soppeng diharap menjadi bagian dari pemotongan mata rantai rumah tangga sangat miskin (RTSM) yang telah  disalurkan untuk tahap pertama pada hari Jum'at Sabtu (10-12/04) di empat kantor pos yakni Takalala, Cabenge, Watansoppeng dan Batu-batu.

Penerima bantuan PKH Sebanyak 1.358 RTSM di delapan Kecamatan telah melalui verifikasi mulai dari tingkat kecamatan yang dilakukan oleh pendamping bersama pemerintah setempat  hal ini diungkap Kepala Dinas Sosial Kabupaten Soppeng, Nur Lina kepada bugiswarta.com (14/04).

"Bantuan PKH diberikan ke RTSM dengan kriteria dan persyaratan seperti memiliki anak masih sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP), serta ibu menyusui dan masih ada balita,  ibu nifas dan hamil, Lalu besar kecil penerimaan bantuan dana PKH tergantung komponen yang tertanggung dan kondisi keluarga miskin tersebut," kata Nurlina

Jumlah yang diterima oleh RTSM bergantun dengan beban keluarga yang ditanggungnya.

"Bantua PKH kepada RTSM mulai dari Rp.800.000-Rp.1.400.000 juta pertahun. Dana yang diterima bervariasi tergantung jumlah anggota keluarganya,"Papar  Nurlina.

Lebih lanjut kata dia bahwa diharapkan bantuan PKH mampu mempercepat penanggulangan dan memutus rantai kemiskinan.

"Jadi dengan adanya program ini tidak ada lagi alasan orang tua untuk tidak menyekolahkan anaknya. Begitupula untuk memenuhi ketersedian gizi bagi bayi dan balita," tutur Nur

Data yang dihimpun tahun 2015 sebanyak 1.358 RTSM dan tahun sebelumnya 2014 sebayak 1.125 RTSM

La Barakka